Let's Cook and Have Fun
Monday, November 14, 2005
Saya mengenal Mami, sebutan sayang dari anak angkat, sudah 2.5 tahun yang lalu. Saya selalu teringat Mami karena masakan home cookingnya yang istimewa, lezat, from scratch, authentic Indonesian dan finger licking good....begitu kata Mami..
Dalam kunjungan ke dua di Seattle dari Singapore, kali ini duo Mami and beloved daughter, adik manja mengadakan friendship masak memasak, hands on turun temurun resep keluarga dari Bugis Makassar. Tak lupa a humble assistant, Mr Chef Unta yang selalu siap sedia untuk membantu Mami di dapur. They made a great team.
I can't wait dan harus ikutan supaya ga ketinggalan kereta.. Dua minggu sebelum acara dimulai, saya mendapat flyer dengan isinya:
Ibu from Singapore has been featured on television cooking shows in Asia with the likes of Chef Wan and in lifestyle magazines such as Home & Décor.
•Appetizer: Achar Kunyit Kacang Tanah
Crunchy, delectable mixed vegetable pickle. Mmm……yummy!
•Main Course: Rusuk Kambing/Sapi Panggang Kecap Pedas
- Mouth-watering, spicy BBQ beef/mutton ribs. You’ll be licking your fingers and asking for more.
•Dessert: Getuk Ubi Gula Jawa
- Delicious tapioca cakes with Javanese brown sugar, drizzled with coconut …… Enaaaak deh!
Hari yang dinanti telah tiba, saya cuman bawa perut kosong dan digi camera (my best buddy) untuk mengabadikan event ini. Lagian Mami pingin supaya ada kenang-kenangan waktu di Seattle.
Kulihat sudah ada 2 antusias murid sedang makan Rujak Makassar, wuah...ternyata salah satu kawan di pengajian Assyifa. Di dapur, Mami sudah menyiapkan semua bahan-bahan segar seperti kunyit, terasi, kemiri, mentimun, kacang panjang, wortel, jeruk limau, tomat, bawang putih, cabe merah, ubi, gula jawa dan iga kambing. Tak lama datang murid-murid yang lain, total 7 murid; 2 murid pria dan 5 murid wanita.
Pukul 7.00pm acara memasak dimulai. Suasana yang nyaman dan cozy serta kepandaian Mami menghibur para tamu membuat kami semua menjadi cepat akrab dan saling bersenda gurau. She said,"I'm cooking and also dancing to entertain the guest." Terdengar back ground musik Indonesia dan Malaysia menemani kita semua... lagu Anging Mamiri... yeay...mami's favorite song.
Tak lupa minuman jahe yang terkenal dari Makassar Sara'ba (bener ga nih nulisnya... saya raba-raba...ha..ha..biar ga lupa namanya), menambah hangatnya suasana dikala dingin dan hujan diluar. Minumannya ueenakk, kerasa banget jahenya, creamy, dense in texture... Hari itu kebetulan saya lagi flu, jadi minuman ini it's a real treat... cuman sayang ga termasuk dalam pelajaran masak.... ga ada resepnya..... hikss...hikss.
Duh... kalo Mami balik Singapore gimana????
Okeh... balik lagi ke pelajaran yah.... Mula-mula Mami membuat marinate untuk BBQ Rusuk Kambing. Para murid memperhatikan step by step cara membuat dan trik tips yang tak ada dalam buku.
Kemudian Mami mengajarkan cara membuat hiasan dari tomat dan cabe merah segar, semua itu untuk presentasi makanan supaya menarik mata dan membuat tambah lapar. To be honest saat itu kami semua sudah lapar, karena harumnya authentic bumbu, juga dinner time... so everybody were expecting expecting excellent dinner feast...
Setiap step, kalau bisa para murid ambil giliran untuk hands on experience. Kulihat 2 murid pria semangat membantu Mami, Mr. Sundanese and Mr. Malays. Finally we named them the Sous Chef from Mami Kitchen.
Setelah semua bahan BBQ siap, Mami melanjutkan pelajarannya membuat Achar Kuning. Semua murid hands on memotong sayuran. Kali ini para ladies yang terlibat, Mrs Kakak Manja, Miss PhD, Mrs Mama-Cat, Mrs Chinese, and Mrs American. Memang betul dengan sedikit usaha, makanan yang sederhana pun bisa terlihat mewah dan menambah selera. Everybody happy dan sudah tak sabar... Tak lama Chef Unta sudah bersiap di BBQ pit dengan Lamb Ribs nya. Cepetan Chef Unta... we all hungry.... @&*%&... I can hear my tummy kriuuk...kriuukk....
Tepat jam 9.15pm, akhirnya kami semua menyantap hidangan yang tersedia. Masya Allah... it's soooo goood..... we all agreed this BBQ is finger licking good. Semua makan pakai tangan dan semua udah cuci tangan seperti yang mami pesan. The ribs are tender, juicy, the BBQ sauce was well penetrated to the meat... Kami makan dengan nasi special buatan Mami's daughter, ada pine nuts dan campuran exotic bumbu, ditambah Achar Kuningnya yang asam pedas manis asin dan crunchy.
Jam 10.00pm kami udah mulai pada passed out..Gimana nggak, nambah nasinya aja 2-3 piring... kekenyangan...termasuk Mami kecapekan, kasihan Mami... untung ada kakak manja yang pintar pijit...kekekek...
Masih ada satu lagi untuk dessert Getuk Ubi. To be honest kalo ga salah saya belum pernah makan getuk ini. Jadi sayapun ikutan hands on untuk praktek. Buat saya, perlu special muscle untuk menghancurkan ubi rebus but for Miss PhD... she's on fire...
Jangan lupa ada little rascal.. BC the cat.. dengan santainya duduk di atas sofa sambil memantau kehebohan Mami dan 7 orang studentnya di dapur; plus bermanja-manja dengan Mrs. American. Such a spoil cat.
It's time for graduation picture... Ambil foto bareng... Wah Mami acara masaknya sukses lho... semua happy....udah gitu tiap orang dibawain sisa Achar dan sisa Sara'ba.... but nooo sisa Lamb Ribs.... Kesian hubby ga sempet nyobain.
I don't think I can make those succulent ribs as perfect as Mami did.
"Mami...kapan balik Seattle lagi???", anak manja merajuk...
6 Comments:
Aduuh ribsnya...mana tahaaaan. Mau donk bagi2 ;)
Sama nih, aku jg ngacay klo main ke blog ini...he...
*btw, mau dong resep getuk ubinya..serius nih...secara di korea byk ubi..ha..
wah lin, itu resep bbq ribsnya bowleeeeeeehhhh :D
doh jadi ngeces yak...:D
jadi laparrrrr!!
hmmm sungguh enak!
Thank you for taking the pictures. They turned out very well. I also like the way you did your web site. Let me know when you plan to cook some good Indonesian food:-)
Happy Thanksgiving and sampai ketemu,
Post a Comment
<< Home